Jawa Timur
membuktikan sebagai kontingen tangguh di Pekan Olahraga Pelajar Wilayah
(Popwil) IV. Sehari jelang penutupan kemarin sore, Jawa Timur sudah dipastikan
sebagai juara umum. Hal tersebut berdasarkan medali yang berhasil dikoleksi dan
jarak perolehan medali dengan kontingen provinsi lain.
Sampai pukul 18.00 WIB kemarin, Jatim sudah
mengumpulkan 15 medali emas, empat medali perak dan tujuh medali perunggu.
Dengan jumlah perolehan medali sebanyak itu, provinsi lain sulit mengejar.
Berdasarkan data perolehan medali yang dilansir KONI Kota Malang dari Malang Post, Sulawesi Selatan yang berada pada peringkat kedua hanya mengoleksi
empat medali emas, empat medali perak dan 11 perunggu. Posisi ketiga, yakni NTB
mendapat dua medali emas, empat perak dan 11 perunggu.
Sementara hari terakhir,
Jumat (25/11) hari ini hanya mempertandingkan tiga cabang olahraga. Yakni
final sepak bola, silat dan bakset.
"Saya rasa Kontingen lain akan sulit mengejar
medali emas kami. Saya yakin (Jatim) pasti meraih juara umum," ujar Kepala
Dispora Jatim Supratomo kepada Malang Post, kemarin.
Untuk diketahui, Popwil IV Jatim memperebutkan 35
medali emas, 35 medali perak, dan 52 medali perunggu. Sampai kemarin sore
tercatat sudah 84 medali yang terdistribusi.
"Sebenarnya, di posisi ini pun kita sudah
aman. Dari cabang olahraga yang masih menjalani pertandingan final besok (hari
ini) tinggal sepak bola, silat, dan basket. kita pun masih punya peluang
meraih medali emas," ujarnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, keberhasilan Jatim
meraih juara umum berkat kerja keras semua pihak. Mulai dari atlet, pelatih,
pengurus cabang olahraga, Dispora Jatim, Pemprov Jatim, hingga seluruh
masyarakat Jatim. Gelar juara umum ini menjadi salah satu bukti
pertanggungjawaban Dispora Jatim dalam memacu prestasi olahraga.
"Terimakasih dan hormat saya juga kepada para
orang tua atlet, pimpinan lembaga, dan kepala sekolah tempat atlet menjalani
pendidikan serta seluruh masyarakat yang telah mendukung, memberikan
kepercayaan dan harapan kepada kami," pungkasnya.
0 komentar:
Post a Comment