KONI Kota Malang menggelar
semiloka ‘Peningkatan Kompetisi Pembinaan Atlet Usia Dini Bagi Guru Olahraga
Madrasah’, Sabtu (03/12) kemarin. Bertujuan untuk meningkatkan kualitas
pendidikan olahraga yang diiringi dengan karakter atlet. Acara ini diikuti
guru-guru olahraga dari berbagai sekolah dan madrasah yang ada di Kota Malang.
Selain untuk meningkatkan prestasi olahraga bagi
para siswa madrasah, kegiatan ini bertujuan menyambungkan sinergi antara
Kementrian Agama Kota Malang, guru-guru madrasah mulai dari MI sampai MA, dan
juga KONI.
"Saya harap nantinya
guru-guru yang hadir bisa mengaplikasikan ilmu yang didapat untuk pembinaan
para siswanya. Dan pada akhirnya akan memunculkan bibit-bibit atlet berprestasi
dari madrasah," ujar Ketua KONI Kota Malang, Bambang DH Suyono kepada KONI Kota Malang.org.
Apalagi madrasah juga memiliki kejuaraan sendiri
bagi para siswa seperti AKSIOMA, yang akan digelar pada bulan Februari 2017.
"Semoga saja dari event ini dapat memberikan
sumbangsih bagi guru-guru dalam membina siswanya yang akan diterjunkan di
AKSIOMA nanti. Sehingga menyumbang banyak medali untuk Kota Malang,” kata
Bambang.
Sementara itu Kasi Pendidikan Madrasah Kementrian
Agama Kota Malang, Chandra Achmady sangat bersyukur dengan adanya
event seperti ini. Pasalnya, event untuk pembinaan olahraga bagi madrasah
jarang sekali dilakukan. Padahal banyak atlet berpotensi dari madrasah, seperti
halnya di Popda Jember madrasah menyumbang 13 atlet untuk Kota Malang.
"Semoga dari event ini nantinya akan muncul
bibit-bibit atlet yang berasal dari madrasah. Selain itu meningkatkan prestasi
atlet madrasah di Kota Malang, baik di ajang kejuaraan yang diikuti oleh siswa
tingkat madrasah atau umum, maupun kejuaraan khusus madrasah seperti POR
Madrasah, AKSIOMA, dan lain-lain," kata Chandra.
0 komentar:
Post a Comment