Dihadiri langsung oleh Ketua Umum TI, Letjen TNI (purn)
Marciano Norman, event yang dihelat di Hall Polinema Kota Malang ini,
pembukaannya berlangsung dengan meriah. Grup taekwondo akrobatik asal Bogor,
Singo N berhasil membuat gempar seisi Hall Polinema.
Gaya akrobatik para taekwondoin yang beberapa kali muncul di
stasiun televisi swasta nasional ini berpadu menarik, dengan gerakan modern
dance yang mereka bawakan.
Seusai penampilan apik tersebut, pembukaan diteruskan dengan
penghargaan yang diberikan PP TI kepada berbagai pihak yang turut serta dalam
membantu suksesnya gelaran Malang Open 2017 tersebut. Diantaranya ada Polinema
dan KONI Kota Malang yang diwakili Wakil Sekretaris, Laily Fitriyah Liza Min
Nelly.
Begitu bergairahnya geliat olahraga taekwondo di Kota Malang
lah yang membuat Marciano sangat yakin memilih Kota Pendidikan ini untuk bisa
menggelar event sebesar ini.
“Kota Malang ini kota kampus, pendidikan, animo taewkondo
sangat bagus dari sini. Inilah yang menjadikan saya sangat yakin menggelar
kejuaraan terbuka ini di sini. Bahkan TI Kota Malang bisa jadi akan menggelar
kejuaraan dengan level yang lebih besar lagi. Saya yakin akan muncul bibit –bibit
juara dari event di Kota Malang,” papar Marciano.
Dari TI Kota Malang, Ketua Pengkot nya, Bambang Kalijogo
menjelaskan bahwa kejuaraan kali ini sangat unik, karena inilah pertama kali sistem
festival diadakan. Dimana dalam sistem ini semua atlet pemula akan ditemukan
dengan pemula, sehingga tidak ada seeded alias unggulan.
“Di Jatim ini kali kedua festival diadopsi. Sedangkan di
Malang sendiri ini baru pertama. Dengan sistem ini pembibitan dan pembinaan
atlet pemula akan lebih terasa hasilnya,” kata Bambang
Sementara Nelly, sapaan akrab Laily Fitriyah Liza Minelly
mengaku takjub dengan kemeriahan event
taekwondo kali ini. Menurut wanita yang juga pengusaha kuliner ini, animo yang
tinggi di taekwondo, membuktikan olahraga di Kota Malang terus bergeliat.
“Saya mewakili KONI Kota Malang sangat mengapresiasi atas
keberhasilan Taekwondo Indonesia Kota Malang bisa menggelar kejuaraan bergengsi
seperti ini. Tentu kami akan mendorong cabor –cabor lain juga bisa terus
menggelar kejuaraan, demi pembinaan prestasi di Kota Malang,” ungkap Nelly.
Video:
Video:
0 komentar:
Post a Comment