Jelang memasuki Pekan Olahraga Propinsi (Porprov) 2019
mendatang, KONI Kota Malang terus melakukan persiapan secara dini. Salah satunya
berupaya memperbaiki metabolisme, berat badan, dan gizi dari segenap atletnya.
Hal tersebutlah yang menjadi dasar pelaksanaan kegiatan
workshop bertemakan gizi yang diadakan di Hotel trio Indah pada hari Sabtu
(25/11), yang diikuti oleh puluhan orangtua dan wali dari atlet dari berbagai
cabang olahraga yang jadi calon peserta Porprov 2019.
Menurut ketua pelaksana kegiatan Sugiarto, kegiatan ini
memang sangat penting dilaksanakan, mengingat dari hasil tes kecukupan gizi
yang diadakan beberapa waktu yang lalu, masih banyak atlet – atlet dari Kota
Malang yang bisa dibilang masih belum ideal.
“Rata –rata masih belum ideal, ada yang kelebihan berat
badan ada juga yang kurang. Memang ada juga yang sudah pas, namun hampir di
tiap cabor kita dapatkan yang kelebihan dan kekurangan ini. Padahal masalah
gizi dan berat badan ini sangat penting dalam performa atlet saat bertanding di
arena,” jelas Sugiarto.
Dipaparkan lebih jauh oleh Sugiharto, bahwa target peserta
kali ini memang orangtua atlet, khususnya kaum ibu, karena ia menilai bahwa ibu
rumah tangga meruapakan sosok utama yang memahami kebutuhan makan/ gizi anak –
anaknya.
“Diharapkan para ibu bisa memahami asupan makanan yang tepat
bagi anak – anaknya. Karena kebutuhan gizi atlet dari tiap – tiap cabor itu
berbeda, tidak bisa disama ratakan. Hal inilah yang ingin kami bangun di KONI
Kota Malang,” imbuh pria yang juga menjabat sebagai Kabid Iptekor di KONI Kota
Malang tersebut.
0 komentar:
Post a Comment