Tekad KONI Kota Malang untuk bisa terus mengejar
ketertinggalan dari Surabaya di ajang Porprov bukan sekedar isapan jempol
belaka. Meskipun masih kurang setahun dari penyelenggaraan, induk organisasi
olahraga di Kota Malang ini sudah terus melakukan persiapan.
Salah satunya adalah dengan workshop bertajuk “Budaya
Peningkatan Etos Kerja” yang dilakukan di salah satu hall hotel di Kota Malang,
pada Sabtu (21/04/2018). Workshop ini diikuti oleh seluruh pengurus harian dan
juga cabor anggota KONI Kota Malang.
Menurut Wakil Ketua Umum KONI Kota Malang Husnun Djuraid,
workshop dan pelatihan ini diadakan demi bisa meningkatkan kinerja seluruh
elemen di KONI Kota Malang, khususnya dalam menyambut pelaksanaan Porprov yang
akan berlangsung pada tahun 2019 mendatang di Gresik dan sekitarnya.
“Selain untuk meningkatkan kerjasama di dalam tubuh KONI Kota
Malang dan anggotanya, workshop ini kami helat demi bisa memaksimalkan
kapasitas kerja para pembina olahraga dan KONI Kota Malang sendiri, jelang
diadakannya Porprov pada tahun 2019 yang lalu,” ucap Husnun.
Meskipun bisa dibilang Porprov masih kurang dari setahun
lagi, namun Husnun menilai momentum menggelar workshop ini sudah tepat, karena
tidak lama lagi KONI Kota Malang, mulai menggelar pemusatan latihan cabang
(Puslatcab) untuk persiapan multi event se propinsi Jatim tersebut.
“Workshop dan peningkatan budaya etos kerja, memang kami
gelar sekarang, karena di bulan Juni/ Juli mendatang, kami sudah akan masuk
dalam tahap Puslatcab bagi seluruh cabor peserta Porprov 2019. Penting untuk
bisa menjaga etos kerja, demi bisa terus menjaga posisi kita di runner up,
serta mengikis jarak kita dengan Surabaya,” pungkas pria yang juga jurnalis
tersebut.
0 komentar:
Post a Comment